-->
Skip to main content

Mengevaluasi Teks Belajar Ikhlas dari Hafalan Shalat Delisa, Jawaban Tugas 1 hal.79-81

Kunci Jawaban Tugas 1 Mengevaluasi Teks Belajar Ikhlas dari Hafalan Shalat Delisa Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 dan 80, 82 bahasa Indonesia kelas 11, Kunci jawaban Tugas 1 Mengevaluasi Teks “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” hal. 79 - 81 - 83, Peristiwa tergambar, apa dialami delisa, apa yang diulas penulis, kata baku, corak kritik

Kunci Jawaban Tugas 1 Mengevaluasi Teks Belajar Ikhlas dari Hafalan Shalat Delisa Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 serta 80, 82 bahasa Indonesia kelas 11

___

“Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’”, Tugas 1 Mengevaluasi Teks hal.79, 81

1. Setelah kamu membaca mengevaluasi Mengevaluasi teks ulasan “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83, cobalah kamu diskusikan beberapa hal berikut.

a. Pernahkah kamu menonton film “Hafalan Shalat Delisa” itu?

Jawab:

Iya, kita pernah melihatnya.

___

b. Bagi yang telah pernah menonton, apa pendapat kamu mengenai pernyataan penulis Mengevaluasi teks ulasan berikut:

—jangan bandingkan denganteknologi 3D film Amerika dalam hal ini mendeskripsikan tsunami “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83—?

Jawab:

Iya, saya setuju dari pendapat penulis bahwa teknologi 3D film Amerikatidak bisa dibandingkan dari deskripsi tsunami “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 karena teknologi 3D yang telah dibuat oleh fim Amerika menggunakan teknologi yang telah sangat canggih.

___

c.Peristiwa apa yang telah tergambar di Mengevaluasi teks ulasan film “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83? Cobakamu ceritakan.

Jawab:

Peristiwa yang telah tergambar di Mengevaluasi teks ulasan “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 adalah peristiwa tsunami yang telah terjadi di Acehdi tanggal 26 Desember 2004. di saat terjadi tsunami Delisa sesertag menjalankan praktik shalat didepan ustad Rahman serta Ustazah Nur yang telah mengujinya .

___

d. Setelah peristiwa tsunami itu terjadi, apa yangdialami Delisa kemudian?

Jawab:

Peristiwa “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 menjadikan Delisa sang pemeran utama kehilangan Ummi, ketiga kakaknya, serta menjadikannya harus kehilangan salah satu kakinya.

___

e. Coba kamu ceritakan apa saja yang telah diulas penulis Mengevaluasi teks itu.

Jawab:

Di dalam Mengevaluasi teks “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 penulis mengulas mengenai kronologis terjadi peristiwa tsunami yang telah di alami oleh Delisa,scene peristiwa tsunami yang telah dibuat sangat dahsyat, pengalaman serta kasedihan Delisa setelah terjadi tsunami, serta semangat Delisa dalam hal ini membangun hidupnya kembali.

___

___

2. di Mengevaluasi teks ulasan “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83 terdapat beberapa kata yang telah tidak baku. Cobalah kamu temukan kata-kata itu dari membaca secara teliti sekali lagi Mengevaluasi teks yang telah dimaksud. Setelah itu, kelompokkan kata yang telah dimaksud ke dalam kolom yang telah seharusnya. dalam hal ini itu, kamu bisamenggunakan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

No. Kata Baku

1. Shalat

2. Ustad

3. Doa..

4. Risiko

5. Tanker.

6. Praktik

7. Masjid

8. Kamp

9. iklas

10. khusyuk

Tidak Baku

1. .salat

2. . uztaz

3. Do’a..

4. Resiko

5. .tangker.

6. Praktek

7. Mesjid

8. Kemp

9. ikhlas

10. .Khusyu

___

3. Sasaran kamu dalam hal ini menghasilkan Mengevaluasi teks ulasan di pelajaran ini adalah seni pertunjukan, yaitu film serta drama. dalam hal ini itu, dibutuhkan penginderaan yang telah baik. Penginderaan yang telah paling hakiki dari pertunjukan itu adalah: pertama, bidang visual menyangkut kemampuan mata yaitu melihat; serta kedua, bidang audio menyangkut kemampuan telinga yaitu mendengar. Menurut Alif sertaya Munsi, corak seperti apa yang telah ada dalam pikiran serta perasaan kamu yang telah mesti dibuat kritiknya ditentukan oleh indera tiap kritikus. Ada empat corak dalam menulis kritik“Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83. Pertama, corak kritik apresiasi, meliputi dua ciri: individual yang telah semata-mata adalah ekspresi tunggal mewakili kemauan kamu dalam hal ini menyatakan segi positif dari pertunjukan yang telah disaksikan; serta sosial yang telah mewakili pandangan objektif dari menyertakan atau mencatat bagaimana respons masyarakat dalam menyaksikan pertunjukan “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83. Kedua, corak kritik eksposisi adalah ulasan mengenai film serta drama dari bagan-bagan yang telah membangun film atau drama “Belajar Ikhlas dari ‘Hafalan Shalat Delisa’” Tugas 1 hal. 79 , 81 - 83. Dalam ulasan eksposisiini, kamu menulis kritik dari jalan keluar. Artinya, kamu bertanggung jawab dari kritik yang telah kamu buat. Ketiga, corak kritik evaluasi berangkat dari cara memindai kerangka cerita, premis, serta tema, lalu bagaimana sutradara menafsirkannya melalui gambar.serta keempat, corak kritik prevalensi, berupa ulasan yag merata, umum, luas, dari ukuran perbandingan yang telah ideal atas tontonan-tontonan lain yangyang telah pernah ada. Ulasan ini dimulai dari menyebut sesuatu sebagai ukuran ideal, serta diakhiri dari harapan-harapan. dari demikian, menurut kamu, Mengevaluasi teks yang telah mengulas film “Hafalan Shalat Delisa” di atas termasuk corak kritik yang telah mana? Coba jelaskan alasan kamu.

Jawab:

menurut kami, “Hafalan Shalat Delisa” termasuk corek kritik evaluasi karena di Mengevaluasi teks ini dijelaskan bagaimana sang kritikus mengupas jalan cerita satu-persatu, mulai dari adegan-adegan saat Delisa serta keluarganya hidup damai hingga proses terjadinya bencana tsunami sampai adegan dimana timbul sebuah pertanyaa apakah ibu delisa masih hidup atau tidak.

Buka Komentar
Tutup Komentar